/* Start http://www.cursors-4u.com */ body, a:hover {cursor: url(http://ani.cursors-4u.net/anime/ani-13/ani1227.cur), progress !important;} /* End http://www.cursors-4u.com */ Hetalia: Axis Powers - Taiwan

Selasa, 07 Juni 2016

epidural

NAMA: LINDA ISMIATI
NIM: 15150044
KELAS: A121
TUGAS: KDK 2 (Ringkasan epidural)

EPIDURAL

Anestesi epidural adalah metode umum anestesi yang digunakan dalam pembedahan atau operasi, termasuk operasi persalinan, dalam metode ini, obat bius dimasukan melalui kateter yang berulir masuk kedalam kanal tulang belakang (ruang epidural) dekat sumsum tulang belakang untuk memungkinkan infus bius lokal,, anestesi ini menghilangkan nyeri dan mencegah gerakan bagian bawah tulang rusuk, atau mengurangi rasa sakit sementara masih memungkinkan gerakan,,
Anastesi epidural atau bius lokal dari pinggang kebawah adalah tehnik untuk menghilangkan rasa sakit dengan memasukan zat anestesi lewat suntikan melalui otot pinggang hingga ke daerah epidural,, hal ini dilakukan oleh dokter anestesi,, sifatnya memblog daerah yang di suntik sampai  kebagian bawah, sehingga pasien tidak merasa nyeri di daerah tersebut,,
Bila ibu menggunakan anestesi ini, maka saat mengalami kontraksi, ibu tidak merasakan adanya nyeri sama sekali,, sehingga saat sampai waktunya ibu harus mengejan, maka ibu akan dituntun untuk mengejan sesuai dengan datangnya kontraksi yang dinilai oleh dokter, dengan kata lain ibu tidak tau kapan ibu harus mengejan, karna stimulasi yang merangsang hal tersebut tidak dirasakan sama sekali,, karna tidak adanya stimulasi tersebut maka kadang proses persalinan menjadi lama dan ada kemungkinan persalinan harus dibantu denganmenggunakan vacum atau forsep, walaupun begitu, hasil ahir tidak didapatkan perbedaan yang bermakna antara bayi yang lahir normal atau menggunakan metode ini,,
Obat anestesi akan bekerja selama beberapa jam, yang sebelum efeknya habis dokter akan memberikan suntikan obat anestesi epidural  selanjutnya melalui kateter yang sudah di pasang,, ibu masih dapat melakukan aktifitas seperti biasa karena saraf yang di blog hanyalah saraf yang memberi rangsangan nyeri,,
Untuk persalinan, blokade di khususkan untuk mengurangi rasa sakit di daerah rahim dan bagian atas fagina,,  tetapi otot panggul masih dapat melakukan gerakan rotasi kepala bayi untuk keluar dari jalan lahir ibu,,ibu masih bisa mengejan sehingga masih bisa dilakukan persalinan melalui jalan lahir,,
Keuntungan penggunan epidural, 80 % ibu berhasil mengatasi rasa sakit, tidak mengacaukan pikiran, membantu mengontrol tekanan darah tinggi
Dampak yang ditimbulkan terhadap hormon persalinan adalah:
    a)   Mengurangi produksi oksitosin selama persalinan
    b)   Menghambat produksi katekolamin (ca), dapatmeng hambat persalinan pada tahap awal, tetapi            mempromosikan refleks ejeksi janin pada tahap ke dua persalinan, sehingga menghambat produksi      (ca) dapat membuat proses persalinan menjadi lebih sulit,,
c   c)   Membatasi pelepasan prostaglandin f2 alfa, suatu senyawa lipid yang merangsang kontraksi rahim     dan dianggap terlibat dengan inisiasi persalinan,,
     d)   Mengganggu proses persalinan dan memiliki efek samping bagi ibu seperti:
·    memperpanjang proses persalinan
·    tiga kali lipat meningatkan resiko robek perineum yang parah,, karan banyak dari ibu yang memilih epidural ternyata harus  berahir di persalinan tindakan seperti forceps dan vacum
·    dua kali lipat meningkatkan resiko operasi sesar
·    tiga kali lipat meningkatkan terjadinya induksi dengan oksitosin sintesis (pitocin)
·    empat kali lipat meningkatkan kemungkinan bayi akan terus menerus berada dalam posisi posterior (menghadap ke atas) dalam tahap ahir persalinan (gagal melakukan putaran paksi di dalam panggul) yang pada gilirannya mengurangi kemungkinan kelahiranvagina spontan
·    meningkatkan kemungkinankomplikasi dari persalinan dengan instrumen,, ketika wanita dengan epidural bersalin menggunakan forceps, jumlah gaya yang digunakan oleh dokter hampir dua kalilipat lebih besar dibandingkan dengan tidak menggunakan epidural,, hal ini penting karna dapat meningkatkan resiko jangka pendek akibat persalinan dengan instrumen seperti memar, luka wajah, perpindahan dari tulang tengkorak dan pembekuan di kulit kepala bayi, dan episiotomi, robekan pada vagina dan perineum ibu,,
      efek samping untuk bayi
·        menyebabkan bradikardia janin, penurunan denyut jantung janin
·        menyebabkan demam pada ibu, yang pada ahirnya dapat mempengaruhi bayi
·        dapat mengganggu ikatan antara ibu dan bayi setelah lahir
·        menurnkan efisiensi menyusui

dosis anestesi:
penyebaran obat anestesik local dala m ruang epidural hanya tergantung pada volume yang diinjeksikan,, sedang anestesik local dalam larutan hanya berpengaruh pada derajat dan densitas dari blok,, anes tesinepidural lebih lambat walaupun ditambahkan sodium bikarbonat kedalam anestesi local untuk mempercepat onsetnya,folume larutan anestesik yang tepat untuk anestesia epidural lumbal berkisar  dari 15 -25 ml,, studi pada sukarelawan menunjukan kebutuhan rata – rata 1,6 ml pr segmen spinal yang di anestesi,,

kesimpulan:
epidural adalah metode umum anestesi yang digunakan dalam pembedahan atau operasi, yang berulir masuk  di bagian tulang belakang, Anastesi epidural atau bius lokal dari pinggang kebawah adalah tehnik untuk menghilangkan rasa sakit dengan memasukan zat anestesi lewat suntikan melalui otot pinggang hingga ke daerah epidural,, hal ini dilakukan oleh dokter anestesi,, sifatnya memblog daerah yang di suntik sampai  kebagian bawah, sehingga pasien tidak merasa nyeri di daerah tersebut,,sebaiknya jangan terlalu sering menggunakan anestesi ini karna memiliki efek samping, efek samping bagi bayi salah satunya menurunkan denyut jantung janin (djj) , dan efek samping untuk ibu sendiri adalah: tiga kali lipat meningatkan resiko robek perineum yang parah,, karan banyak dari ibu yang memilih epidural ternyata harus  berahir di persalinan tindakan seperti di vacum, dan dua kali lipat meningkatkan resiko operasi sesar


Referensi
1.    http:// bidan kita com
2.    gauser RR spinal, epidural, and caudal anesthesia in: introducton to anesthesia  editor: lognecker DE, murphey fl, ed  9 th WB saudresia compang, 1997
3.     katz J, Spinal and Epidural,, In: Atlas of RegionalAneasthesia, ed 2 nd,    california, USA, Appleton & lange

4.    Telaff JE, spinal, epidural and caudal block,, in: clynical anestesiolgy,, editor: morgan GE , mikhail MS, ed 2 nd, USA, Appleton & Lange, 1996

Tidak ada komentar:

Posting Komentar